Walikota Madiun, Maidi |
Hasil swab test kedua itu diungkapkan oleh Walikota Madiun, Maidi dalam konferensi pers yang digelar pukul 20.00. "Madiun yang selama ini bertahan, sore ini tadi dinyatakan ada satu PDP yang positif,’’ tutur Maidi.
Prosedur penanganan pasien positif Virus Koronapun diberikan kepada warga Jalan Indragiri tersebut. Pasien saat ini masih menjalani isolasi di RSUD Dr. Soedono. Sedangkan, keluarganya terus mendapat pemantauan dari Dinas Kesehatan dan KB Kota Madiun.
"Dari hasil rapid test, seluruh keluarganya dinyatakan non-reaktif. Tentu kita semua berharap keluarganya tidak ada yang positif Covid-19. Namun demi keamanan, saat ini keluarga juga diisolasi,’’ terang walikota Madiun.
Tak hanya itu, lingkungan tempat tinggal pasien juga terus disemprot desinfektan. Dengan demikian, diharapkan virus-virus tak dapat menempel di permukaan dan menjangkiti tubuh warga lainnya.
Dengan adanya satu orang dinyatakan positif Covid-19 ini, Pemkot Madiun akan semakin memperketat penjagaan. Walikota Madiun bahkan menginstruksikan seluruh posko Covid-19 di setiap kelurahan agar lebih aktif.
"Kalau ada warga dari luar daerah, khususnya zona merah, segera dilaporkan. Ada gejala-gejala langsung laporkan Dinkes,’’ tegasnya.
Selain itu, walikota Madiun juga akan kembali mengaktifkan razia tempat-tempat umum. Jika masih ada yang melanggar aturan, pemkot tak segan-segan menindak tegas. "Mobil pemadam kebakaran siap menyemprot warga yang nekat melanggar aturan,’’ tandasnya. (s.rud)
0 Comments