Walikota Madiun, Madidi. |
jagadpos.id, Madiun - Kabar gembira datang dari Kota Madiun bersamaan malam takbir Idul Fitri 1441 Hijriah. Pasien positif Covid-19 nomor satu di Kota Madiun dinyatakan sembuh. Pasien Covid-19 warga Jalan Indragiri Kelurahan Pandean tersebut sudah meninggalkan RSUP dr Soedono Madiun, Sabtu (23/5/2020) malam. Kabar kesembuhan itu disampaikan Walikota Madiun Maidi saat konferensi pers di Halaman Balai Kota sekitar pukul 22.30.
‘’Alhamdulillah, berkat doa kita bersama, satu dari tiga pasien positif Covid-19 Kota Madiun, sudah dinyatakan sembuh malam ini,’’ kata Maidi.
Walikota Madiun menambahkan, pasien positif dari klaster Temboro, Magetan tersebut dinyatakan negatif setelah tidak ditemukan lagi adanya virus Covid-19 berdasarkan swab test terakhir. Pasien saat ini sudah diantarkan pulang ke rumahnya di Jalan Indragiri.
Kendati begitu, yang bersangkutan tetap diminta melakukan isolasi mandiri selama 14 hari ke depan. Pun, kondisi yang bersangkutan beserta keluarga dan lingkungan sekitar tempat tinggal akan terus dipantau petugas setiap dua hari sekali. Hal itu dilakukan sebagai bentuk kewaspadaan dalam penanganan Covid-19 di Kota Pendekar.
‘’Biarpun begitu tetap harus disiplin mengikuti anjuran pemerintah. Tetap isolasi mandiri dan akan kita cek setiap dua hari sekali,’’ tegasnya.
Seperti diberitakan, warga Kelurahan Pandean tersebut dinyatakan positif Covid-19, Rabu (6/5) lalu. Warga yang diketahui sebagai pedagang di Temboro itu sudah berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebelumnya. Pun, dari hasil swab test pertama sempat dinyatakan negatif. Namun, hasil berbeda mengemuka setelah swab test kedua keluar. PDP tersebut dinyatakan positif.
Walikota Madiun , Maidi menghimbau kepada masyarakat untuk tetap disiplin dalam memakai masker, jaga jarak, dan cuci tangan. Kedisiplinan tersebut terbukti membuahkan hasil. Kota Madiun hanya memiliki tiga kasus positif Covid-19 sejauh ini dengan satu di antaranya sudah dinyatakan sembuh.
‘’Jangan terlena. Tetap disiplin dalam mengikuti anjuran pemerintah. Kedisplinan masyarakat ini cukup berhasil dengan tidak adanya penularan di Kota Madiun. Tiga kasus yang ada karena memiliki riwayat perjalanan dari luar kota tetapi tidak sampai menularkan di Kota Madiun. Ini harus kita jaga agar Covid-19 ini segera berlalu dari Kota Madiun,’’ pinta walikota.
Terkait silaturahmi lebaran, walikota menghimbau untuk tetap mengedepankan protokol kesehatan Covid-19. Mulai tetap memakai masker, jaga jarak, dan memperbanyak cuci tangan. Pun, dihimbau untuk tidak bersalaman saat bersilaturahmi.
‘’Tetap jaga lingkungan kita, jaga kota kita, mari kita lawan Covid-19. Virus ini harus segera pergi dan masyarakat sehat walafiat,’’ pungkasnya. (s.rud)
0 Comments